Jumat, 16 November 2012

Negara Empat Musim - Destinasi sebuah Mimpi


Bismillahirrahmanirrahim…

Mengunjungi Negara Empat Musim…

Ya, kata-kata itulah yang sekarang tengah menjadi motivasi paling besar dalam menempuh pendidikanku sekarang.

Berawal dari kehendak Allah mempertemukanku dengan seorang dosen baru ku yang menurutku MasyaAllah banget. Kami bertemu dan kebetulan dikenalkan oleh dosen PA (Pembimbing Akademis)-ku. Sebenarnya pertemuan itupun guna membahas agenda “kami” berikutnya dan terkait pemberian suplemen motivasi kepada adik-adik tingkatku mengenai perkuliahannya, nah dosen baruku inilah pemateri dalam agenda tersebut. Setelah beberapa saat terlibat pembicaraan dengan beliau, akhirnya ku ketahui bahwa beliau pernah mengikuti studi di HOLLAND, yah… Belanda!!

Tak berhenti disitu saja. Ketika hari H beliau mengisi dalam agenda kami, beliau menjelaskan dan mendeskripsikan pengalaman-pengalaman beliau semasa berada di Belanda. Menikmati musim salju, melihat gugurnya daun2 merah, berseminya tulip, Ya Allah.. iri sekali hati ini mendengarnya.

Mulai dari situ, tekad ini sangat kuat dan bulatnya, pokoknya diri ini suatu saat harus merasakan hal yang sama, MENGUNJUNGI NEGERI dengan 4 MUSIM!!!. Negeri mana satu? Wah kalau ditanya yang itumah banyak banget kali ya, mana aja sih, tapi kalau untuk saat ini sih masih besar minat saya sama BELANDA karna sebagai pecinta bunga saya sangat ingin sekali melihat, memegang, dan mencium BUNGA TULIP ASLI secara LANGSUNG. Melihat langsung rumah kincir angin. Lagipula dari info yang saya dapet kalau kita posisinya di belanda kita tuh possible banget untuk pergi kemana-mana, kayak ke paris dan sekitarnya. Wah, Eiffel sist.. Eiffel lhoooo . J

Tapi guys, perlu di ketahui keinginan ku untuk mengunjungi disini ga hanya sekedar mengunjungi, karna kalau mengunjungi saja mah berat, dan berarti kita bisa pergi dengan uang sendiri. My own money?? Hadeeeh… angkat tangan duluan dah. Kayaknya kalau pergi pake uang sendiri mah kagak bakalan kesana sayanya. Why? Because :

·         1. Udah tercatat dalam kamus hidup ku dengan tinta yang takkan terhapuskan bahwa bila ALLAH perkenankan melimpahkan rezeki yang banyak terhadap saya, SAYA TIDAK AKAN BELI MOBIL atau JALAN KE LUAR NEGERI MANAPUN (selain Singapur ama Malaysia) SEBELUM SAYA PERGI KE MEKAH (naik haji)

·         2. Tidak ada kebanggaan kalau pergi pake uang sendiri, kesannya foya-foya banget deh

·         3. Kalau bisa gratis kenapa harus bayar coba?

·         4 Pan uang pemerintah banyak tuh, daripada di korup mending sini fasilitasin saya untuk belajar disana.


  Ya Belajar... ku maunya pergi ke negara empat musim sambil menimba ilmu (sumur kali ya :)) kalau kata orang sih sambil menyelam minum air, tapi ga pake kelelep ya, Dengan begitu kita bisa stay disana tidak hanya dalam waktu yang singkat. sehingga kita bisa tau gimana budaya pendidikan, life style, atmosfer, kehidupan religius dll about that place lah pokoknya. mengenai makanan kata dosenku tidak sulit mencari makanan halal disana, mudah kok karena juga udah banyak tempat makan muslim, apalagi restoran Turki-nya. Aiih.. so interesting.

Karena sejak awal keinginan ini untuk berkunjung kesana melalui sarana pendidikan, jadi yang ku lakukan juga harus berkenaan dengan pendidikanku. Aku tidak ingin asa ini hanya jadi angan-angan belaka, hayalan tak nyata, atau harap terhapus masa, aku mauny dengan usahaku dan kehendak Allah mimpi yang satu ini terwujud (begitu pula dengan mimpi-mimpiku yang lain. Allah aja slalu memotivasiku kenapa aku harus lunturkan motivasi dalam diriku coba? Allah said in the Holly Qur’an :

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka ” QS. 13:11

"Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan." QS. 94 : 5-6

Terkait dengan itulah, maka bagaimana aku bisa kesana sambi sinau (belajar- jawa) tapi yo tetep gratis. apalagi kalau bukan BEASISWA. Yah... beasiswa. dosen yang kuceritakan dari awal juga menikmati hidupnya di Holland melalui beasiswa. Beasiswa penuh lho sist. MasyaAllah banget sih. Siapa yang nggak ngiri emang kebangetan tu orang. karena motivasi (tak langsung) dari beliau inilah. semangat untuk memperoleh beasiswa and be better and do the best in my edu grows up

Yeah... segera diri ini menyusun strategi-strategi yang harus disiapkan dengan sangat matang. Mulai dari siap-siap mengadapi toefl dan wajib daper skor yang ditargetin. menjaga dan meningkatkan nilai kuliah, dll dan yang paling utama, meminta doa, restu serta ridho orangtua. Karena memang sejatinya itulah yang paling urgen. gimana mau pergi kalau ortu ga ridhoin? Pan ridho ortu ridho Allah juga. jangan sampe deh kepergian kita ga dapet ridho Allah, ga tau dah mau jadi apa ntar disana (hadeeh... udah kayak orang yang udah dapet aja lu mel :) ... Aamiin)

Mengunjungi Negera Empat Musim…

Kata-kata itulah yang sekarang sangat kuat membekas di batin ini. Semoga semangat ini tak hanya sementara, dan semoga rencana indah ini sejalan dengan rencana Allah dan Senyum Kebanggaan Ayah dan Ibu dapat ku ukir dengan prestasiku suatu saat kelak. Ya Allah kabulkanlah. Aku ingin sekali memiliki masa itu, dimana salju dapat ku genggam, mengukir namaku, ayah dan ibu di salju itu, dimana terik mentari musim panas menghantar langkah-langkah ini menuju jalan-jalan setapak taman-taman disana, dimana ku berada di tengah-tengah taman bunga tulip, dan kirimkan foto diriku-sedang berdiri disana dengan memegang kertas karton bertuliskan, MOM and DAD, I’m Here for Our Dream- sekaligus bunga tulipnya. Dimana ku merasakan sentuhan geguguran daun merah itu dan menyentuhnya. Ya Allah, membayangkannya saja sudah seperti ini rasanya, bagaimana kelak bila Engkau perkenankan?!.

Siapapun yang membaca tulisan ini, saya tidak segan-segan meminta kepada Anda untuk mendoakan saya, agar suatu saat kelak saya bisa benar-benar meraih impian saya ini. Mengunjungi Negara Empan Musim.

Jazakumullahu khair karena sudah menyempatkan waktu membaca tulisan saya –tentang mimpi saya-

Alhamdulillah
Humaira_Ummu_Zahra
___@Gubuk Hijau Penuh Cinta
03 Muharram 1434 H – 17 November 2012


0 komentar:

 

Blog Template by YummyLolly.com - Header made with PS brushes by gvalkyrie.deviantart.com
Sponsored by Free Web Space